Beranda NEWS Seskab Teddy Indra Wijaya: Target Pemerintah Bangun IKN Rampung di 2028
NEWS

Seskab Teddy Indra Wijaya: Target Pemerintah Bangun IKN Rampung di 2028

Sekretaris Kabinet (Seskab),Teddy Indra Wijaya (foto:Instagram@/tedsky_89)
Sekretaris Kabinet (Seskab),Teddy Indra Wijaya (foto:Instagram@/tedsky_89)
Bagikan

Sekretaris Kabinet (Seskab), Teddy Indra Wijaya, menanggapi pernyataan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, yang menyebut bahwa pemerintahan akan pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada tahun 2028.

Teddy menjelaskan bahwa saat ini pemerintah masih memprioritaskan pembangunan gedung eksekutif, yudikatif, dan legislatif di IKN.

“Target selesai eksekutif, yudikatif, legislatif (tahun 2028),” ujar Teddy kepada jurnalis pada Minggu (9/2).

Namun, ia tidak memberikan kepastian mengenai kapan Presiden Prabowo Subianto akan mulai berkantor di IKN. Menurutnya, fokus utama pemerintah saat ini adalah penyelesaian pembangunan infrastruktur utama tersebut.

Sebelumnya, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa Presiden Prabowo tetap berkomitmen untuk memindahkan pemerintahan ke IKN pada tahun 2028, meskipun anggaran pembangunan masih diblokir.

“IKN ini setahu kami sampai sekarang, tetap target Presiden, 2028 kita akan pindah ke Ibu Kota Baru di IKN, sudah pindah,” kata Bahlil dalam pernyataannya di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar, Slipi, Jakarta Barat, pada Sabtu (8/2).

Bagikan
Berita Terkait

Presiden Prabowo Bagikan Amplop ke Warga Usai Salat Idul Adha di Istiqlal

Jakarta – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menunaikan salat Idul Adha 1446...

Pejalan Kaki Kini Bisa Kena Tilang Elektronik, Ini Penjelasannya

Jakarta – Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Komarudin, mengungkapkan...

Gaji Paus Leo XIV Terungkap! Fakta Mengejutkan yang Tak Pernah Anda Duga

Jakarta – Penghasilan Paus Leo XIV, yang baru saja terpilih sebagai pemimpin...

Ketegangan Memuncak, India Lancarkan Serangan ke Wilayah Pakistan

Pemerintah India secara resmi melancarkan serangan terhadap sembilan titik di wilayah Pakistan...