Beranda NEWS Pertamina Minta Maaf dan Berkomitmen Tingkatkan Transparansi Pasca Kasus Korupsi
NEWS

Pertamina Minta Maaf dan Berkomitmen Tingkatkan Transparansi Pasca Kasus Korupsi

Dirut Pertamina, Simon Aloysius Mantiri (sumber:Pertamina)
Dirut Pertamina, Simon Aloysius Mantiri (sumber:Pertamina)
Bagikan

Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri, menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas kasus dugaan korupsi terkait impor bahan bakar minyak (BBM) yang melibatkan sejumlah pejabat perusahaan. Permintaan maaf ini disampaikan dalam konferensi pers di Grha Pertamina, Jakarta, pada Senin (3/5/2025).

Kasus tersebut mencuat setelah Kejaksaan Agung menetapkan tujuh tersangka terkait dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang di PT Pertamina, subholding, dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) periode 2018-2023. Para tersangka diduga terlibat dalam penggelembungan volume impor minyak mentah dan produk kilang, serta manipulasi harga berbagai jenis BBM, yang mengakibatkan kerugian negara mencapai $12 miliar.

Simon Aloysius Mantiri menegaskan bahwa Pertamina akan memperbaiki celah-celah yang ditemukan oleh Kejaksaan Agung untuk mencegah dampak negatif terhadap perusahaan maupun anggaran negara. Ia juga menyatakan komitmen perusahaan untuk bekerja sama dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dalam meningkatkan transparansi dan memastikan keamanan energi nasional.

Sebagai langkah konkret, Pertamina telah membentuk tim internal untuk mengevaluasi dan memperbaiki tata kelola impor minyak mentah dan produk kilang. Perusahaan juga membuka saluran pengaduan bagi masyarakat yang menemukan kejanggalan terkait kualitas BBM atau praktik yang tidak sesuai di lapangan.

Kejaksaan Agung terus melakukan penyelidikan lebih lanjut dan tidak menutup kemungkinan adanya penambahan tersangka baru. Penyidik juga telah memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap peran masing-masing pihak dalam kasus ini.

Masyarakat diharapkan tetap tenang dan mendukung upaya penegakan hukum yang sedang berjalan, serta berperan aktif dalam mengawasi tata kelola sektor energi nasional demi terciptanya transparansi dan akuntabilitas.

Bagikan
Berita Terkait

Konflik Bersenjata Meletus di Perbatasan Thailand-Kamboja, Belasan Tewas

Jakarta – Ketegangan di perbatasan Thailand dan Kamboja kembali memanas, dengan pecahnya...

Istana: Transfer Data Indonesia-AS Hanya untuk Kepentingan Perdagangan Tertentu

Jakarta – Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, menyampaikan bahwa kerja sama...

Presiden Prabowo Resmikan Tema dan Logo Resmi HUT ke-80 RI

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto secara resmi meluncurkan tema dan logo Hari...

Tuntutan Belum Direspons, Pengemudi Ojol Siap Gelar Demo Rutin Setiap Bulan

Jakarta – Para pengemudi ojek online (ojol) mengancam akan terus melakukan aksi...