Jakarta – Beredar mitos bahwa terlalu banyak makan telur bisa menyebabkan bisulan. Faktanya, telur adalah sumber protein hewani yang kaya nutrisi, seperti vitamin, mineral, selenium, dan kolin, serta praktis untuk dikonsumsi. Telur rebus bahkan menjadi menu favorit bagi mereka yang sedang menjalani diet penurunan berat badan. Lalu, apa saja manfaat kesehatan dari konsumsi telur rebus secara rutin? Berikut ulasannya, dikutip dari Very Well Health.
1. Membantu Rasa Kenyang Lebih Lama
Telur kaya protein lengkap, mengandung sembilan asam amino esensial yang tidak bisa diproduksi tubuh sendiri. Protein ini mudah dicerna dan meningkatkan rasa kenyang, sehingga membantu mengurangi keinginan untuk ngemil. Penelitian juga menunjukkan bahwa protein telur dapat melindungi dari infeksi, mendukung kesehatan jantung, serta berpotensi mencegah kanker dan tekanan darah tinggi.
2. Mendukung Kesehatan Jantung
Kuning telur mengandung lemak, dengan komposisi 1,6 gram lemak jenuh, 2 gram lemak tak jenuh tunggal, dan 0,7 gram lemak tak jenuh ganda per butir. Menurut American Heart Association, mengutamakan lemak tak jenuh dibandingkan lemak jenuh dapat meningkatkan kesehatan jantung. Konsumsi telur secara moderat dapat menjadi bagian dari pola makan yang ramah jantung.
3. Meningkatkan Asupan Nutrisi Esensial
Telur adalah sumber vitamin dan mineral penting yang membantu memenuhi kebutuhan harian, antara lain:
- Selenium (27% DV): Mendukung reproduksi, fungsi tiroid, dan perlindungan dari infeksi.
- Kolin (26% DV): Penting untuk metabolisme dan kesehatan sel.
- Riboflavin/Vitamin B2 (20% DV): Dibutuhkan untuk kesehatan sel dan metabolisme.
- Vitamin B12 (19% DV): Esensial untuk kesehatan saraf dan sel darah.
- Asam Pantotenat (14% DV): Membantu memecah lemak.
- Vitamin A (8% DV): Mendukung kesehatan mata, kulit, dan sistem kekebalan.
- Fosfor (6,8% DV): Membantu pembentukan tulang dan gigi yang kuat.
- Vitamin D (5,5% DV): Membantu penyerapan kalsium untuk tulang sehat.
- Folat (5% DV): Penting untuk pembentukan DNA dan kesehatan sel.
Telur juga mengandung lutein dan zeaxanthin, antioksidan yang melindungi mata dari degenerasi makula terkait usia (AMD), penyebab utama kebutaan pada lansia. Selain itu, telur menyediakan seng (4,8% DV), zat besi (3,3% DV), dan kalsium (2% DV) dalam jumlah lebih kecil.
Dengan segudang manfaat ini, telur rebus bisa menjadi pilihan makanan sehat dan bergizi, asalkan dikonsumsi dalam porsi yang seimbang. Jadi, lupakan mitos bisulan dan nikmati kebaikan telur untuk kesehatan Anda!
