Jakarta – Kabar duka datang dari Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Sri Susuhunan Paku Buwono (PB) XIII Hangabehi, raja yang memimpin Keraton Solo, berpulang pada Minggu pagi (2/11/2025). Beliau menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Indriati Solo Baru, Sukoharjo, Jawa Tengah, pukul 07.29 WIB.
Informasi wafatnya PB XIII dibenarkan oleh Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Eddy Wirabhumi, salah satu kerabat dekat keluarga keraton. “Benar, hari ini kita berduka. Beliau telah meninggal dunia pagi tadi di RS Indriati. Saat ini sedang disiapkan proses pemulangan jenazah ke Keraton,” ujar KPH Eddy pada Minggu pagi.
Menurut Eddy, kondisi kesehatan PB XIII memang sudah menurun dalam beberapa waktu terakhir. Raja yang dikenal sebagai penjaga tradisi dan kebudayaan Jawa ini telah lama menjalani perawatan medis karena sejumlah komplikasi penyakit. “Beliau sudah lama sakit, dan terakhir mengalami komplikasi, termasuk diabetes dan penyakit lainnya. Usia beliau juga sudah lanjut,” ungkapnya.
Sebelumnya, PB XIII sempat menjalani perawatan di rumah sakit menjelang acara Adang Dal. Setelah sempat menunjukkan tanda-tanda pemulihan, kesehatannya kembali menurun hingga akhirnya berpulang.
Kepergian PB XIII meninggalkan duka mendalam bagi keluarga besar Keraton Kasunanan Surakarta serta masyarakat yang menghormati jasa dan perannya dalam melestarikan budaya Jawa.