Beranda BISNIS PT Vale Indonesia Raih PROPER Emas dan Green Leadership Award: Bukti Komitmen Tambang Berkelanjutan
BISNIS

PT Vale Indonesia Raih PROPER Emas dan Green Leadership Award: Bukti Komitmen Tambang Berkelanjutan

CEO PT Vale, Febriany Eddy, (tengah) usai menerima penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) (foto:listrikindonesia.com)
CEO PT Vale, Febriany Eddy, (tengah) usai menerima penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) (foto:listrikindonesia.com)
Bagikan

PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale), perusahaan tambang nikel berkelanjutan, telah meraih penghargaan PROPER Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada 24 Februari 2025. Penghargaan ini mengakui komitmen PT Vale dalam pengelolaan lingkungan yang melampaui kepatuhan terhadap peraturan. Selain itu, CEO PT Vale, Febriany Eddy, menerima Green Leadership Madya Award sebagai pengakuan atas kepemimpinannya dalam mengintegrasikan keberlanjutan ke dalam strategi bisnis dan budaya perusahaan.

Penghargaan PROPER Emas diserahkan oleh Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, dan diterima oleh Vice President Director & Chief Operations & Infrastructure Officer PT Vale, Abu Ashar. Hanif Faisol menyatakan bahwa tahun ini sebanyak 85 perusahaan meraih predikat PROPER Emas, sebagai bentuk apresiasi kepada pemimpin perusahaan yang berdedikasi pada kelestarian lingkungan hidup di Indonesia.

Pencapaian ini menegaskan bahwa PT Vale telah melampaui standar industri dalam penerapan praktik keberlanjutan. Melalui inovasi dan kolaborasi, PT Vale menunjukkan bahwa industri pertambangan dapat menjadi bagian dari solusi dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim dan permasalahan sosial ekonomi.

Bagikan
Berita Terkait

Meledak! Utang Pinjol dan Paylater Warga Indonesia Tembus Rp117,52 Triliun

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat utang masyarakat Indonesia dari layanan...

Dari Limbah Jadi Cuan, Strategi Sukses Bisnis Arang Kelapa dengan Omzet Ratusan Juta

Jakarta – Siapa sangka, limbah kelapa yang dulu sering dianggap tak bernilai...

KAI Tertekan Utang Whoosh, Harus Bayar Bunga Rp2 Triliun per Tahun

Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI kini menghadapi tantangan...

Target APBN Nol Defisit, Ekonom Ingatkan Risiko bagi Danantara

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menargetkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)...